Pada usia 6-12 bulan, bayi mulai menunjukkan pertumbuhan fisik yang signifikan. Salah satu hal penting yang perlu diawasi adalah tekstur MPASI (Makanan Pakan Anak) yang diberikan kepada mereka. Tekstur MPASI pada usia ini sangat penting karena dapat mempengaruhi keseimbangan gizi dan keselamatan makan.
Tahapan Tejukan MPASI
- 1. Tejuk Tebal (2-3 mm): Pada usia 6-8 bulan, MPASI harus memiliki tekstur yang lebih tebal dan padat. Ini membantu memperkuat gigi bayi dan mencegah kerusakan dinding mulut.
- 2. Tejuk Sedang (1-2 mm): Pada usia 9-12 bulan, MPASI dapat memiliki tekstur yang lebih ringan dan lebih mudah untuk dimasakkan. Ini membantu memperkuat motorik makan dan mengembangkan kebiasaan makan yang sehat.
Contoh MPASI dengan tekstur tebal pada usia 6-8 bulan adalah sayuran seperti wortel, kacang-kacangan, dan buah-buahan yang telah dimasak hingga lembut. Sementara itu, contoh MPASI dengan tekstur sedang pada usia 9-12 bulan adalah nasi putih, telur ayam, dan daging ayam yang telah dimasak hingga empuk.
Pentingnya Tekstur MPASI
Tekstur MPASI tidak hanya mempengaruhi keselamatan makan bayi, tetapi juga keseimbangan gizi. Jika MPASI memiliki tekstur yang terlalu tebal atau terlalu ringan, dapat menyebabkan gagal makan atau kekurangan nutrisi.
Selain itu, tekstur MPASI juga mempengaruhi kemampuan bayi untuk mengembangkan motorik makan. Jika MPASI memiliki tekstur yang terlalu tebal atau terlalu ringan, dapat membuat bayi kesulitan menguasai gerakan-gerakan dasar seperti mengunyah, menggigit, dan menelan.
Tip untuk Memberikan MPASI dengan Tekstur yang Tepat
Untuk memberikan MPASI pada usia 6-12 bulan dengan tekstur yang tepat, Anda dapat mencoba beberapa tips berikut:
- Gunakan alat penggiling makanan untuk menghaluskan sayuran dan buah-buahan.
- Gunakan panci dengan ukuran yang sesuai untuk memasak MPASI.
- Jangan terlalu panas atau terlalu dingin dalam memasak MPASI, karena dapat mempengaruhi tekstur dan keamanan makan.
Dengan memberikan MPASI dengan tekstur yang tepat, Anda dapat membantu bayi mengembangkan keselamatan makan dan keseimbangan gizi yang sehat.