MPASI (Makanan Penyusuan Anak) adalah salah satu jenis makanan yang sangat penting untuk anak kecil. Namun, banyak orang yang tidak mengetahui bagaimana cara membuat MPASI yang tepat dan aman untuk dikonsumsi oleh bayi.
Apakah Bedanya Lumat, Lembek, hingga Cincang?
MPASI biasanya memiliki tekstur yang berbeda-beda, yaitu lumat, lembek, dan cincang. Tapi apa sebenarnya perbedaan antara ketiga teksturnya?
MPASI Lumat adalah MPASI yang sudah dipotong-potong menjadi ukuran kecil-kecil sehingga mudah dicerna oleh bayi. Contoh MPASI lumat adalah irisan buah apel atau sayuran seperti wortel.
- Potongan yang terlalu besar dapat menyebabkan gagal pencernaan
- Potongan yang terlalu kecil dapat sulit untuk dicerna
MPASI Lembek
MPASI lembek adalah MPASI yang sudah direbus dalam air hingga teksturnya menjadi lebih lunak. Contoh MPASI lembek adalah sayuran seperti kacang panjang atau wortel yang sudah direbus.
MPASI lembek sangat baik untuk bayi karena dapat membantu memudahkan pencernaan bayi. Namun, perlu diingat bahwa MPASI lembek tidak boleh terlalu lembek sehingga dapat menyebabkan gagal pencernaan.
MPASI Cincang
MPASI cincang adalah MPASI yang sudah dipotong-potong menjadi ukuran yang sangat kecil sehingga sulit dilihat. Contoh MPASI cincang adalah sayuran seperti daun bawang atau kacang panjang yang sudah dipotong-potong.
- Potongan yang terlalu kecil dapat menyebabkan gagal pencernaan
- Potongan yang terlalu besar dapat sulit untuk dicerna
Kapan Menggunakan MPASI Lumat, Lembek, hingga Cincang?
MPASI lumat biasanya digunakan untuk bayi usia 6-8 bulan. Sementara itu, MPASI lembek dapat digunakan untuk bayi usia 4-6 bulan dan MPASI cincang dapat digunakan untuk bayi usia 2-3 bulan.